BISHKEK, Dua jembatan layang dengan panjang masing-masing 1.076 dan 396 meter serta jalan Aral-Kazarman dengan panjang 99 km dibangun di Kirgizstan selatan dengan bantuan China.
Fasilitas-fasilitas ini merupakan bagian dari jalan raya yang menghubungkan bagian utara dan selatan negara tersebut.
Sebuah upacara digelar pada Rabu (10/11) untuk menandai rampungnya tahap kedua proyek jalan raya Utara-Selatan itu.
Upacara tersebut dihadiri oleh Duta Besar China Du Dewen, Ketua Kabinet Menteri Kirgizstan Akylbek Zhaparov, Menteri Transportasi dan Komunikasi Kirgizstan Erkinbek Osoev, dan para perwakilan dari China Road and Bridge Company (CRBC), yang terlibat dalam proyek pembangunan itu, papar kedutaan besar China dalam pernyataan pers.
Saat berpidato dalam acara tersebut, Du mengucapkan selamat atas penyelesaian formal tahap kedua proyek itu. Sang duta besar memuji tren positif dalam perkembangan hubungan China-Kirgizstan dan hasil memuaskan dari proyek bersama untuk membangun jalan tersebut.
Zhaparov juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah China dan perusahaan-perusahaan China yang mengerjakan proyek pembangunan jalan raya Utara-Selatan baru itu.
Dia menekankan rampungnya tahap kedua proyek akan secara signifikan meningkatkan kondisi lalu lintas jalan di Kirgizstan, dan juga berdampak signifikan terhadap pembangunan ekonomi di kawasan dan negara itu secara keseluruhan.
Total panjang proyek jalan raya Utara-Selatan itu mencapai 433 kilometer. Tahap kedua dari proyek tersebut, yang total panjangnya mencapai 99 km, dikerjakan oleh CRBC.
Setelah proyek itu rampung, jalan raya Utara-Selatan akan menjadi jalur arteri utama yang menghubungkan bagian utara dan selatan Kirgizstan serta jalur transportasi internasional penting di Asia Tengah.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service