CHINA – Perusahaan otomotif China dan Eropa harus memanfaatkan peran mereka yang saling melengkapi dalam industri ini untuk berbagi platform produk dan teknologi, sehingga keduanya mencapai hasil yang saling menguntungkan, kata chief executive (CEO) produsen mobil China Great Wall Motor (GWM) Eropa di Jerman pada Senin (6/9).
Dengan memasuki pasar luar negeri, terutama pasar yang sangat penting seperti Eropa, merek-merek mobil China dapat semakin berkembang dan tumbuh lebih kuat, tutur Qiao Xianghua, CEO GWM Eropa, kepada Xinhua dalam pameran International Motor Show (IAA) yang sedang berlangsung di Jerman.
“GWM berharap bisa membuat merek-mereknya tersebar di seluruh dunia dan Eropa merupakan salah satu pasar luar negeri yang sangat penting. Oleh karena itu, meski ada pandemi COVID-19, kami tetap harus datang untuk mengikuti pameran,” kata Qiao.
Dalam pameran otomotif tersebut, perusahaan Qiao mengumumkan debut global WEY Mocha versi hybrid plug-in buatan mereka, sebuah kendaraan utilitas berukuran sedang.
Menawarkan teknologi pengendaraan cerdas dan jangkauan listrik murni lebih dari 150 km, mobil ini diharapkan akan tersedia untuk prapesan atau pre-order pada akhir 2021, dengan pengiriman pertama dijadwalkan pada paruh pertama 2022.
Mengusung tema “Apa yang akan menggerakkan kita selanjutnya”, IAA tahun ini berfokus pada transformasi industri otomotif menuju mobilitas netral iklim.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service. [XHTV]