JUDUL: Pertumbuhan ekonomi Australia melambat jadi 0,2 persen pada Q3 2023
SHOOTING TIME: 6 Desember 2023
DATELINE: 7 Desember 2023
DURASI: 00:00:41
LOKASI: Canberra
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan suasana jalan di Australia
2. Berbagai cuplikan pasar, taman, bank, dan stasiun kereta di Australia
STORYLINE:
Pertumbuhan ekonomi Australia melambat ke angka 0,2 persen pada kuartal ketiga (Q3) 2023.
Menurut Biro Statistik Australia pada Rabu (6/12), Produk Domestik Bruto (PDB) Australia naik 0,2 persen pada Q3.
Ini menandai pertumbuhan ekonomi selama delapan kuartal berturut-turut, tetapi juga menunjukkan perlambatan dibandingkan pertumbuhan kuartal kedua (Q2) tahun ini yang tercatat di angka 0,4 persen.
Kantor berita Australian Associated Press melaporkan bahwa kalangan ekonom telah memproyeksikan pertumbuhan ekonomi sebesar 0,5 persen pada Q3, yang berakhir September.
Selama periode 12 bulan yang berakhir September tahun ini, PDB Australia tumbuh 2,1 persen, tunjuk data tersebut.
Menanggapi data ini, Menteri Keuangan Australia Jim Chalmers mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perlambatan ekonomi itu merupakan konsekuensi tak terelakkan dari tingkat suku bunga yang lebih tinggi dan ketidakpastian internasional.
Katherine Keenan, kepala akun nasional di Biro Statistik Australia, mengatakan dalam sebuah rilis media bahwa meningkatnya pengeluaran pemerintah dan investasi modal menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan ekonomi pada Q3.
Pengeluaran rumah tangga tercatat flatpada Q3, dan rasio tabungan rumah tangga, yang mengukur jumlah total tabungan bersih sebagai persentase dari pendapatan rumah tangga, turun selama delapan kuartal berturut-turut ke level terendah dalam 16 tahun terakhir, yaitu 1,1 persen dibandingkan dengan level tertinggi sebesar 24 persen yang tercatat pada Juni 2020, ujar Keenan.
Penurunan ini disebabkan oleh tagihan pajak penghasilan yang lebih tinggi untuk rumah tangga pada tahun finansial 2022-2023 serta tekanan biaya hidup, tutur Keenan.
Bank sentral Australia, yakni Reserve Bank of Australia, pada Selasa (5/12) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga di level 4,35 persen dalam pertemuan terakhirnya tahun ini.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Canberra.
(XHTV)