URUMQI – Hamparan pasir kuning yang luas dihiasi oleh sejumlah padang rumput berbentuk bundar di bagian selatan Taklimakan, gurun terbesar di China, di Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut.
Dalam beberapa tahun terakhir, wilayah Hotan, yang terletak di tepi selatan gurun tersebut, aktif mendorong pengembangan pertanian pintar.
Penanaman hijauan pakan ternak kini dapat dilakukan terlepas dari tingkat evaporasi yang tinggi dan kapasitas retensi air yang rendah di gurun tersebut. Peralatan irigasi hemat air telah diaplikasikan untuk mengontrol jumlah dan waktu penyemprotan air secara akurat.
Berkat penanaman hijauan pakan ternak, wilayah itu mengalami peningkatan dalam hal lingkungan ekologi, pengembangan peternakan, dan pendapatan petani lokal.
YU WENHUA, Manajer basis penanaman hijauan pakan ternak milik sebuah perusahaan teknologi pertanian:
“Penanaman hijauan pakan ternak di gurun ini bermakna besar. Keberadaannya tidak hanya dapat memberikan perlindungan dari terpaan angin dan pasir, tetapi juga membantu petani lokal menghasilkan lebih banyak uang.”
Hingga akhir 2021, luas area penanaman hijauan pakan ternak lokal telah melampaui 100.000 mu (sekitar 6.667 hektare), sementara jumlah sapi dan domba ternak telah mencapai 737.100 ekor.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Urumqi, China. (XHTV)
