BARCELONA – Tim peneliti Spanyol menggunakan mikroba untuk mendaur ulang logam dari limbah elektronik, seperti ponsel dan baterai.
Selama 10 tahun terakhir, tim peneliti dari Kampus Manresa Politeknik Universitas Catalunya (UPC) telah menggarap sebuah sistem inovatif yang menggunakan mikroba untuk mendaur ulang hingga 40 persen logam berharga dalam perangkat elektronik yang dibuang. Didanai oleh Badan Riset Negara Spanyol, proyek tersebut telah dipatenkan di Spanyol.
TONI DORADO, Kepala peneliti dan koordinator proye:
“Paten tersebut menunjukkan bahwa teknologi yang kami gunakan untuk mencoba memecahkan masalah ini tidak sedang dilakukan di tempat lain di dunia, sehingga memberikan jaminan dan perlindungan atas semua pengetahuan yang telah kami capai selama bertahun-tahun melakukan penelitian ini.”Sistem itu bekerja dengan “mengumpankan” limbah elektronik kepada bakteri khusus yang dapat memisahkan logam-logam paling berharga dan menyimpannya dalam plak.
“Proyek ini adalah contoh yang bagus dari ekonomi sirkular, yang merupakan arah yang harus kita tuju. Kita menghasilkan banyak limbah, dan begitu perangkat ini tidak lagi berguna, kita harus mendaur ulang sebanyak mungkin dari perangkat-perangkat tersebut, menggunakannya kembali, mendaur ulangnya lagi, dan mendapatkan lebih banyak masa pakai dari elemen-elemen tersebut. Ini adalah satu-satunya cara untuk mempertahankan tingkat perkembangan teknologi yang tinggi.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Barcelona, Spanyol. (XHTV)
