ANKARA – Pemilik waralaba es krim terkemuka Turki MADO mengatakan bahwa dirinya senang dengan hasil partisipasinya dalam Pameran Impor Internasional China (China International Import Expo/CIIE), yang membawa banyak peluang bagi perusahaan-perusahaan di seluruh dunia.
MEHMET KANBUR, Pemilik Mado: “Ada banyak peluang di CIIE. Seluruh dunia berkumpul di sana. Poin terpenting dari pameran ini adalah kami berinteraksi dengan orang-orang. Mereka memahami kami dengan lebih baik. Kami berpartisipasi dalam pameran impor itu pada 2018 dan 2019. Kami bermaksud menyajikan cita rasa kami kepada konsumen lokal dan menarik gambaran tentang pasar China. Ketika kami melihat minat yang kuat dari konsumen China di pameran tersebut, pasar ini menjadi penting bagi kami. China memiliki populasi yang sangat besar, dan China masa kini tidak seperti China di masa lalu.”
Kanbur mengatakan bahwa MADO saat ini memiliki 10 toko di China, tetapi bermaksud membuka seribu toko karena ada investor-investor besar di negara tersebut.
“Kami ingin tumbuh di pasar China melalui kemitraan. Tujuan kami bukan untuk tumbuh sendiri, kami ingin usaha kami menguntungkan mitra kami terlebih dahulu, dan itu menjadi tujuan kami. Kami telah mengembangkan produk yang dirancang khusus untuk pasar China. Misalnya, kami memproduksi es krim teh hijau dan mengganti kacang pistachiodalam makanan kami dengan beras. Kami juga telah mengembangkan es krim yang terbuat dari beras. Pameran ini bukan hanya pameran produk China, melainkan sebuah acara global, dan kami harus hadir di sana sebagai perusahaan dan merek global.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Ankara. (XHTV)