BEIJING – Sejumlah pejabat dan pakar dari berbagai negara memuji pengalaman pengentasan kemiskinan China sebagai contoh bagi negara lain untuk diikuti dan dipelajari.
LUIS ANTONIO PAULINO, Profesor, Sao Paulo State University, Brasil:
“Kita melihat bahwa dalam 30 tahun terakhir, China telah mengentaskan 800 juta orang dari kemiskinan. Jadi China memiliki pengalaman dan mengetahui cara melakukannya. Saya rasa dunia dapat memanfaatkan pengalaman China ini untuk memberantas kelaparan dan kemiskinan di dunia.”
SHAHBAZ SHARIF, Perdana Menteri Pakistan:
“Pengalaman unik China ini menjadi panutan yang dapat ditiru oleh seluruh dunia. Bagaimana China dapat mengentaskan 800 juta orang keluar dari kemiskinan? China melakukan keajaiban ini. Jadi ini sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya dan kita semua harus belajar dari pengalaman ini.
Jadi saya rasa kita perlu belajar dari pengalaman mereka tentang bagaimana mereka dapat mencapai kemajuan dan pembangunan yang luar biasa ini, serta mengentaskan kemiskinan, menangani pengangguran, kesengsaraan ekonomi, dan mengubahnya menjadi kebahagiaan. Saya rasa itu pelajaran yang dapat kita petik dan saya sangat berharap untuk belajar dari pengalaman mereka.”
CHEA MUNYRITH, Presiden Asosiasi Peneliti Evolusi China Kamboja:
“Sebagai negara berpopulasi padat, China menghadapi tekanan besar untuk mengentaskan penduduknya keluar dari kemiskinan. Tahun lalu, perjuangan pengentasan kemiskinan China mencapai kemenangan yang komprehensif. China mengangkat upaya pengurangan kemiskinan ke puncak tujuan kemanusiaan, menganggap pengurangan kemiskinan sebagai bagian dari upaya mendorong pembangunan manusia, dan menulis ulang sejarah upaya antikemiskinan. Ini ide bagus yang patut dipelajari oleh semua negara.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Beijing. (XHTV)