DELFT – Delft, kota di Belanda yang terkenal dengan tembikar birunya, menjadi tuan rumah pameran karya seni tembikar internasional yang memberikan penghormatan pada budaya China kuno berumur ribuan tahun.
Pameran enam pekan yang bertajuk Gema Majiayao (Echoes of Majiayao) itu mengumpulkan sekitar 60 karya seni tembikar yang diciptakan oleh sebuah kelompok berisi 14 seniman dari sembilan negara usai mereka kembali dari proyek residensi seniman tentang budaya Majiayao di China barat laut yang dipimpin oleh seniman Belanda Simone Haak.
Budaya Majiayao berkembang di hulu Sungai Kuning dan anak-anak sungainya. Dengan sejarah lebih dari 5.000 tahun, budaya itu merupakan bagian yang signifikan dari asal-usul peradaban China.
Wali Kota Delft Marja van Bijsterveldt menyampaikan bahwa pameran itu “mengonfirmasi ikatan yang kami miliki di Delft dengan China, terutama dalam bentuk keramik.”
Pada abad ke-17, dengan kedatangan porselen dari China, para pekerja di Delft mulai bereksperimen menggunakan pola biru dan putih. Saat ini, Delft Blue menjadi tembikar terkenal di dunia dengan ciri khas warna biru dan putih.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Delft, Belanda. (XHTV)