JUDUL: Mesir akan bangun kompleks manufaktur besar untuk EV
SHOOTING TIME: Dokumentasi
DATELINE: 1 September 2024
DURASI: 00:01:09
LOKASI: Kairo
KATEGORI: EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan Kementerian Pendidikan Tinggi dan Penelitian Ilmiah Mesir
2. Berbagai cuplikan kendaraan listrik
STORYLINE:
Menteri Pendidikan Tinggi dan Penelitian Ilmiah Mesir Ayman Ashour pada Sabtu (31/8) mengatakan bahwa perdana menteri Mesir menerima sebuah prototipe mobil listrik buatan Mesir yang sebelumnya telah diinstruksikan olehnya untuk dikembangkan.
Ashour mengungkapkan bahwa sebuah kompleks seluas 50.000 meter persegi rencananya akan digunakan untuk memproduksi mobil tersebut.
Dijelaskan Ashour, proyek “Manufaktur Mobil Listrik Mesir” tersebut telah diluncurkan sebagai langkah menuju masa depan yang menjanjikan untuk penelitian ilmiah di Mesir. Ashour memuji proyek itu sebagai tonggak penting dalam menghubungkan penelitian ilmiah dengan industri.
Lebih lanjut, Ashour menambahkan bahwa beberapa langkah serius telah diambil untuk secara eksklusif menggunakan komponen lokal dalam desain mekanis, mesin, dan sirkuit elektronik. Menteri Mesir itu menyebut hal ini sebagai pencapaian luar biasa dalam mengurangi ketergantungan impor dan memperkuat posisi Mesir sebagai pusat manufaktur mobil listrik yang terdepan.
First Automobile Works (FAW), produsen mobil terbesar ketiga China, belum lama ini memutuskan bahwa pada 2025, perusahaan itu akan merelokasi produksi kendaraan listrik (electric vehicle/EV) Bestune NAT miliknya ke Mesir.
Relokasi produksi ini merupakan bagian dari perjanjian yang ditandatangani dengan GV Auto, sebuah perusahaan Mesir yang tampaknya siap membantu menjadikan Kairo sebagai pusat regional untuk manufaktur dan ekspor EV.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kairo.
(XHTV)