BEIJING – Mesin pertanian modern termasuk mesin pemanen nirawak membantu panen musim gugur di China. Mesin pemanen nirawak membantu para petani meningkatkan efisiensi panen di Handan, Provinsi Hebei, China utara.
Di berbagai daerah lainnya di negara tersebut, mesin pemanen dan penabur benih modern digunakan untuk mempercepat seluruh proses pertanian.
GU WANGXUE, Petani di wilayah Xia, Provinsi Shanxi:
“Lahan pertanian keluarga kami mencakup area seluas 2.400 mu (160 hektare). Kami telah memekanisasi seluruh proses pertanian. Sekarang masih tertinggal lahan 800 mu (53 hektare) sedang dipanen tanaman atau ditabur benih. Proses itu diperkirakan akan rampung dalam sepekan.”
MO WEIKUAI, Petani di wilayah Shanglin, Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi:
“Apa yang biasanya memakan waktu seharian dapat dilakukan (oleh mesin pemanen) dalam 10 menit. Bertani menjadi lebih mudah karena mesin dapat menabur dan memanen dengan cepat. Lalu saya bisa melakukan pekerjaan lain. Sangat efisien.”
Data resmi menunjukkan bahwa tingkat mekanisasi budi daya tanaman dan panen negara itu telah menembus 72 persen.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Beijing. (XHTV)
