URUMQI -Migrasi musiman kawanan ternak sedang berlangsung di sejumlah daerah di Xinjiang, China.
Domba, yak, dan kuda sedang berpindah dari padang rumput musim gugur ke padang rumput musim dingin.
Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah daerah telah membangun jalan untuk memfasilitasi migrasi tersebut.
TURSUN HABDAN, Mantan wakil direktur Kongres Rakyat wilayah Huocheng, peneliti di Komite Partai wilayah Huocheng:
“Pada 2013, pembangunan jalan untuk penggembalaan di sini telah rampung. Panjang total (jalan) di bagian Guozigou ini adalah 38 kilometer. Saat itu, investasinya mencapai sekitar 48 juta yuan (1 yuan = Rp2.252). Setelah rampung, jalan ini memangkas waktu dan meningkatkan keamanan bagi para penggembala.”
Seiring dengan membaiknya kondisi kehidupan para penggembala, migrasi musiman pun turut berubah.
Banyak penggembala memilih menggunakan truk untuk membantu kawanan ternak mereka bermigrasi.
WANG HUIXIANG, Polisi lalu lintas, Prefektur Otonom Etnis Mongol Bortala:
“Di pos pemeriksaan kami, sekitar 100 kendaraan melintas setiap harinya, serta sekitar 10.000 ekor sapi dan domba. Untuk membantu migrasi, kami mengerahkan banyak upaya. Pertama, kami menyediakan berbagai layanan untuk para penggembala dan pengemudi, seperti memberikan air panas, mi instan, dan tempat berteduh sementara. Kedua, kami menganalisis situasi secara ilmiah, merespons cuaca buruk terlebih dahulu. Ketiga, kami meningkatkan patroli untuk mencegah kelelahan mengemudi, kepadatan kendaraan, aksi ngebut, dan kelebihan muatan.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Urumqi, China. (XHTV)