JUDUL: Langit biru Xinjiang tunjukkan tekad China kendalikan polusi udara
SHOOTING TIME: Rekaman terbaru
DATELINE: 10 Oktober 2024
DURASI: 00:02:09
LOKASI: URUMQI, China
KATEGORI: LINGKUNGAN
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan tentang Xinjiang
2. Berbagai cuplikan boilerpemanas dan pabrik
STORYLINE:
Urumqi di Xinjiang, China, merupakan salah satu klaster urban yang memiliki ekonomi dinamis di lereng utara Pegunungan Tianshan, yang juga mencakup sebagian Prefektur Otonom Etnis Hui Changji serta kota Wujiaqu dan Shihezi.
Klaster urban ini secara kolektif disebut sebagai area Wu-Chang-Shi oleh penduduk setempat.
Wu-Chang-Shi telah lama menjadi area penting dan menantang dalam upaya pencegahan dan pengendalian polusi udara di Xinjiang karena struktur energinya didominasi oleh batu bara dan industri berat.
Namun, 2023 menjadi tahun dengan peningkatan kualitas udara paling signifikan dalam satu dekade terakhir bagi klaster urban ini, berkat upaya bersama dan berkelanjutan yang dilakukan oleh otoritas ekologi dan lingkungan setempat, perusahaan, serta ilmuwan.
Pada 2023, pemerintah daerah Xinjiang mengusulkan periode tiga hingga lima tahun untuk menyelesaikan masalah polusi udara di Wu-Chang-Shi secara tuntas. Berbagai departemen telah menerapkan langkah-langkah pengendalian polusi di perusahaan-perusahaan utama di area tersebut.
Pada Oktober 2023, Urumqi sukses menyuluh desa-desa dan keluarga-kelurga di daerah pedesaan yang masih menggunakan batu bara curah untuk pemanas. Pencapaian tersebut menjadikan Urumqi sebagai salah satu kota pertama di China yang mencatatkan cakupan penuh dalam hal pemanas energi bersih.
Pada 2023, lebih dari 80 persen hari di tahun tersebut di Wu-Chang-Shi mencatatkan kualitas udara yang baik, ungkap data resmi.
Dari 10 Oktober 2023 hingga 10 April 2024, Urumqi melaporkan 144 hari dengan kualitas udara baik, meningkat 33 hari secara tahunan (year on year). Konsentrasi rata-rata dari enam polutan udara utama, termasuk PM2,5, turun 8,8 persen ke angka 22,7 persen, mencapai level terbaik sejak pemantauan dimulai.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Urumqi, China.
(XHTV)