DE AAR – Sebuah ladang angin yang dibangun dengan bantuan China telah menghadirkan listrik bersih bagi De Aar, Afrika Selatan bagian tengah, selama bertahun-tahun.
Dipimpin oleh perusahaan China Longyuan Power Group bersama mitra-mitranya di Afrika Selatan, sebanyak 163 turbin angin telah dipasang, mengubah energi angin menjadi listrik.
Kapasitas terpasang dari proyek ini adalah 244,5 megawatt, yang dapat dengan stabil memasok listrik bersih sebesar sekitar 760 gigawatt jam setiap tahunnya, setara dengan menghemat lebih dari 200.000 ton batu bara standar serta mengurangi emisi karbon dioksida sebesar 700.000 ton.
REGARDT VAN TONDER, Manajer lokasi:
“Kondisi di lokasi sangat bagus. Saya sangat bangga bekerja di perusahaan ini, yang bergerak di bidang energi terbarukan. Dan, Anda tahu bahwa energi terbarukan ini dibutuhkan. Tingginya polusi di dunia merupakan kondisi yang buruk. Kita harus memperbaiki metode untuk menghasilkan listrik. Itu bagus.”
Proyek ini mulai dioperasikan pada 2017 dan menjadi pembangkit listrik tenaga bayu pertama yang diinvestasikan, dibangun, dan dioperasikan oleh sebuah perusahaan China di Afrika.
Pembangkit ini memainkan peran penting dalam meningkatkan struktur energi setempat serta mendorong pembangunan bersih dan rendah karbon di Afrika Selatan, yang kerap kali mengalami pemadaman listrik.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari De Aar, Afrika Selatan. (XHTV)
