WELLINGTON – Harga pangan tercatat 8,3 persen lebih tinggi pada September 2022 dibandingkan dengan September 2021, papar departemen statistik Selandia Baru, Stats NZ, pada Kamis (13/10).
Peningkatan tahunan itu juga mencapai 8,3 persen pada Agustus 2022, tertinggi sejak Juli 2009, imbuh Stats NZ.
Pada September 2022, peningkatan tahunan itu terjadi akibat kenaikan di semua kategori makanan umum (broad food) yang diukur, dengan makanan grosir menjadi penyumbang terbesar atas pergerakan ini, kata Stats NZ.
“Kenaikan harga yogurt, mi instan, dan saus pasta berbahan tomat menjadi pendorong terbesar dalam kategori makanan grosir, ujar Katrina Dewbery, manajer harga konsumen di Stats NZ.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Wellington. (XHTV)