NEW DELHI – Jumlah kasus virus Zika di Distrik Kanpur, Negara Bagian Uttar Pradesh, India utara, telah menembus angka 100, kata sejumlah pejabat pada Rabu (10/11).
“Dalam satu bulan terakhir, sebanyak 105 kasus positif virus Zika terdeteksi di Kanpur dan 17 di antaranya kini sudah dinyatakan negatif,” papar Kepala Menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath kepada media.
Dia meninjau situasi di Kanpur dengan mengunjungi sejumlah daerah yang terdampak dan berbicara dengan para anggota keluarga pasien yang terinfeksi.
Menurut Adityanath, pemerintah distrik, departemen kesehatan, dan dewan kota tersebut telah bekerja secara strategis untuk meningkatkan pengawasan, sanitasi, dan investigasi di Kanpur.
Di India, wabah pertama virus yang ditularkan lewat gigitan nyamuk itu dilaporkan di Ahmedabad (Gujarat) pada 2017, dan kemudian di Distrik Krishnagiri di Tamil Nadu.
Sejumlah pejabat mengklaim bahwa kemunculan wabah di kedua lokasi tersebut sudah berhasil diatasi melalui pengawasan intensif dan manajemen vektor.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit virus Zika sudah tidak lagi diklasifikasikan sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional atau public health emergency of international concern(PHEIC), dan dapat ditangani sesuai dengan protokol yang ada.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari New Delhi. (XHTV)