Harga bensin di Prancis saat ini telah menembus dua euro (1 euro = Rp15.756) per liter karena krisis Ukraina, sehingga sangat membebani anggaran bisnis dan rumah tangga.
Pada pertengahan Februari lalu, harga rata-rata bensin di Prancis tercatat 1,70 euro per liter.
Menyusul krisis Ukraina, di hari-hari terakhir Februari harga bensin pun melambung hingga melampaui dua euro per liter dalam waktu beberapa hari saja.
Mulai Senin (14/3), sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) milik merek retail utama Prancis telah menerapkan penurunan rata-rata sekitar 35 sen euro per liter.
Perdana menteri Prancis juga mengatakan bahwa mulai 1 April, semua warga negara Prancis yang menggunakan bensin akan menerima penggantian uang sebesar 15 sen euro per liter, yang akan berlaku selama empat bulan.
Menurut Bank of France, tingkat inflasi tahunan di Prancis diperkirakan akan mencapai 3,7 persen tahun ini.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service