LONDON, Harga bensin dan solar di Inggris mencatatkan rekor tertinggi baru selama akhir pekan, mendorong krisis biaya hidup yang menjadi semakin berat bagi para keluarga Inggris.
Menurut organisasi otomotif, RAC (Royal Automobile Club), harga bensin mencapai rata-rata 148,02 pence (100 pence = Rp19.370) atau sekitar dua dolar AS (1 dolar AS = Rp14.278) per liter, sedangkan harga solar rata-rata 151,57 pence per liter, keduanya melampaui rekor sebelumnya yang dibuat pada November 2021.
Simon Williams, juru bicara RAC urusan bahan bakar, mengaitkan kenaikan harga tersebut dengan ketegangan antara Rusia dan Ukraina, dan “produksi minyak masih belum sesuai dengan permintaan seiring dunia keluar dari pandemi.”
RAC memperingatkan bahwa harga bahan bakar kemungkinan akan terus naik.
Awal bulan ini, bank sentral Inggris Bank of England, mengatakan inflasi di negara itu melonjak ke level tertinggi dalam kurun waktu 30 tahun di angka 5,4 persen pada Desember 2021 dan diperkirakan akan terus naik hingga mendekati enam persen pada Februari dan Maret, sebelum mencapai puncaknya di kisaran angka 7,25 persen pada April.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service