DAKAR – Dalam sesi wawancara dengan Xinhua baru-baru ini, ekonom Senegal Ahmadou Aly Mbaye mengatakan bahwa konsep membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia akan menguntungkan dunia.
AHMADOU ALY MBAYE, Rektor Universitas Cheikh Anta Diop Dakar:
“Saya percaya ini konsep yang sangat bagus. Saya yakin pengalaman dunia menunjukkan bahwa kita akan hidup di dunia yang damai dan sejahtera hanya jika kita melakukan lebih banyak pertukaran dan kolaborasi internasional.”
Mbaye juga memuji kemitraan antara China dan Afrika, yang berfokus pada aktivitas berbagi kemakmuran.
AHMADOU ALY MBAYE, Rektor Universitas Cheikh Anta Diop Dakar:
“Saya pikir kemitraan (antara China dan Afrika) mencakup banyak bidang, termasuk pertambangan, pendanaan, dan pembangunan infrastruktur, serta beberapa bidang lainnya yang memiliki potensi nyata untuk memperluas kemitraan ini.
Menurut saya, bidang yang paling penting adalah pembangunan infrastruktur, karena bidang itulah yang mendorong kemajuan sebuah negara.
China sangat mendukung negara-negara Afrika untuk meningkatkan kualitas infrastrukturnya, dan Senegal salah satu negara yang diuntungkan oleh kerja sama tersebut. Salah satu contohnya adalah pembangunan Jalan Raya Ila Touba, dan masih banyak lagi.
Model (pembangunan ekonomi China) ini diapresiasi oleh para ekonom profesional.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Dakar. (XHTV)
