WARTABUANA – Bayi panda raksasa kelahiran Amerika Serikat (AS) “Xiao Qi Ji” sudah mulai bisa berjalan, demikian disampaikan Kebun Binatang Nasional Smithsonian.
“Pencapaian besar” itu terjadi pada hari Thanksgiving yang jatuh pada 26 November ketika bayi panda jantan itu berusia tiga bulan lima hari, sebut Laurie Thompson, asisten kurator panda raksasa di Kebun Binatang Nasional Smithsonian, dalam informasi terbaru yang dirilis pada Jumat (4/12).
“Pagi itu, dia (Xiao Qi Ji) beristirahat di luar sarang saat induknya, Mei Xiang, tidur di dalam sarang,” papar Thompson. “Setelah berlatih selama berbulan-bulan, dia menempatkan keempat kakinya di bawah tubuhnya dan berjalan beberapa langkah dengan goyah ke arah induknya sebelum akhirnya terguling.”
Sejak itu, Xiao Qi Ji terlihat terus melatih kemampuan berjalannya dari waktu ke waktu pada pagi hari, ketika Mei Xiang membawanya dari sarang ke area kandang indoormereka yang besar, imbuh asisten kurator itu.
Pemeriksaan terbaru yang dilakukan dokter hewan menunjukkan bahwa Xiao Qi Ji, yang bobot tubuhnya terus bertambah dengan baik, kini berbobot 5,66 kilogram.
Panjang tubuhnya dari ujung hidung hingga pangkal ekor mencapai 65 cm, sementara lingkar perutnya mencapai 49 cm.
Xiao Qi Ji lahir pada 21 Agustus dari pasangan induk betina Mei Xiang dan jantan Tian Tian, yang juga tinggal di kebun binatang Washington DC itu.
“Namanya mencerminkan peristiwa luar biasa yang terjadi saat dia lahir, serta merayakan kolaborasi antara pihak-pihak yang terus berjuang melestarikan spesies ini,” demikian pernyataan tersebut menekankan.
Kebun Binatang Nasional Smithsonian, yang merupakan bagian dari Institusi Smithsonian, kompleks museum dan penelitian terkemuka di AS, memiliki perjanjian pembiakan kooperatif dengan Asosiasi Konservasi Satwa Liar China. Akibat pandemi, kebun binatang AS itu untuk sementara ditutup untuk umum. [xinhua]