JAKARTA, WB – Sekjend PDI-Perjuangan, Tjahjo Kumolo optimis kalau pasangan capres Jokowi dan Jusuf Kalla akan melenggang dalam bursa persaingan pilpres 2014 pada 9 Juli mendatang. Alasan yang dikemukan Tjahjo itu terkait dari hasil tiga lembaga survey internal dari PDI-P yang dilakukan pasca pasangan Jokowi dan Jusuf Kalla disandingkan.
Namun begitu Tjahjo mengaku khawatir atas hasil survey yang dihasilkan tersebut, pasalnya yang ditakutkan dirinya adalah akan terjadi kecurangan-kecurangan dalam pilpres nantinya.
“Lawan kita itu bukan Pak Prabowo dan Hatta, lawan kita itu adalah kekuasaan yang tidak netral, lawan kita itu adalah kecurangan-kecurangan,” ujar Tjahjo dalam seminar Nasional bertajuk “Peluang Capres Pemilu 2014” yang dihelat oleh magister komunikasi – universitas Mercu Buana, di bilangan Cikini, Kamis (12/6/2014)
Kekhawatiran pelaksanaan pemilu presiden agar berlangsung jujur dan adil itu, setidaknya sudah mendapatkan angin segar saat Presiden SBY, yang juga ketua umum partai Demokrat bersikap netral. Atas sikap SBY itu,
Tjahjo memberikan pujian kepada SBY, yang memilih bersikap netral, meskipun memberikan kebebasan kepada kader-kader Demokrat untuk merapatkan barisan baik ke kubu Jokowi-JK ataupun ke Prabowo-Hatta.
“Sikap netral SBY itu bisa membangun sikap jujur dan tidak ada keberpihakan. Sikap itu sangat kita apresiasi,” tandas Tjahjo. []