WARTABUANA – Saat berpuasa, rasa lapar dan haus apalagi di siang hari otomatis membuat tubuh jadi lebihlemas dibandingkan biasanya. Apalagi anda yang terpaksa bekerja di lapangan dan menuntut aktivitas kemana-mana.
Untuk menyiasati hal ini, anda harus fokus kepada makanan saat sahur. Melewatkan sahur sama saja anda mencari masalah besar bagi keadaan tubuh anda dalam beraktivitas sepanjang hari.
Ketika bangun untuk menjalankan sahur, awali dengan minum 2 gelas penuh air putih. Hindari makan makanan yang manis karena walaupun menghasilkan energi, anda cenderung cepat merasa lapar.
Pilih jenis makanan berserat dan dikombinasikan dengan makanan berprotein tinggi. Jika anda terbiasa makan nasi, pilih nasi merah yang lebih berserat dibandingkan nasi putih.
Makanan berserat efektif mengisi lambung lebih lama karena butuh waktu untuk diproses secara sempurna. Berbeda dari nasi putih yang minimal serat dan cepat hancur saat diproses lambung.
Kombinasikan nasi merah dengan makanan berprotein tinggi seperti daging ayam, ikan, telur, dan sayur-sayuran hijau. Sebaiknya hindari juga lauk yang diproses dengan digoreng.
Porsi makan yang baik selalu memperhatikan gizinya. Pastikan ada banyak sayur, daging dalam porsi normal, dilengkapi dengan buah-buahan. Dengan menu lengkap seperti ini, dijamin anda akan merasa kenyang lebih lama plus asupan energi optimal.
Bagi anda yang sehari-hari memiliki intensitas aktivitas tinggi, lupakan diet saat menjalani ibadah puasa. Membatasi asupan makan saat sahur akan membuat tubuh jadi lemas dan tidak dapat beraktivitas secara optimal.
Ingat untuk tidak mengkonsumsi makanan manis seperti donat atau cake di pagi hari karena makanan jenis ini tidak akan mensuplai energi dalam waktu lama. []