JAKARTA, WB – Hingga Selasa 12 September 2016, jumlah jemaah haji Indonesia yang meninggal bertambah menjadi 111 orang. Dimana jumlah jemaah di antaranya yang meninggal saat menjalankan mabit di Mina.
Dari ketujuh jemaah tersebut, tiga jemaah meninggal di tenda dan satu jemaah meninggal dalam perjalanan menuju jamarat untuk melontar jumrah.
Dua orang jemaah meninggal wafat di RS Arab Saudi di Mina dan satu jemaah wafat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia Mina.
Jumlah jamaah yang wafat tersebut didasarkan pada data yang masuk hingga Selasa, 13 September 2016 pukul 13.00 Waktu Arab Saudi.
“Total jemaah wafat sampai siang ini menjadi 111 orang,” tulis Penghubung Kesehatan Daker Makkah dr Ramon Andrias, dikutip dari kemenag.go.id.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes Muchtaruddin Mansyur menyatakan jantung dan heat stroke menjadi faktor umum yang menyebabkan kematian jemaah haji. Hal lainnya yang juga ikut mempengaruhi buruknya kondisi kesehatan jamaah adalah faktor cuaca.
Muchtaruddin mengatakan Tim Gerak Cepat yang sudah disiapkan bekerja efektif menjaring jemaah yang mengalami masalah.
“TGC sangat efektif kalau kita lihat menjaring jemaah walaupun masalahnya tidak hanya medis, tapi juga non-medis seperti jemaah yang tersesat,” tandas Muchtaruddin.[]