WARTABUANA – Singapura pada Jumat (4/12) memutuskan untuk memberikan kontribusi sebesar 5 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp14.177) guna membantu negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah ke bawah mendapatkan vaksin COVID-19.
Pengumuman itu disampaikan dalam pernyataan pers gabungan oleh Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Kesehatan Singapura.
Dana tersebut akan disalurkan melalui mekanisme Advance Market Commitment (AMC) COVID-19 Vaccine Global Access (COVAX), yang akan membantu memberikan dukungan akses bagi 92 negara berpenghasilan rendah dan menengah ke bawah untuk mendapatkan vaksin COVID-19 melalui Fasilitas COVAX, lanjut pernyataan itu.
Fasilitas COVAX merupakan mekanisme berbagi risiko global yang berupaya mendapatkan, mengalokasikan secara adil, dan mengirimkan 2 miliar dosis vaksin COVID-19 pada akhir 2021. Singapura adalah salah satu dari 97 partisipan swadana (per 25 November 2020) di fasilitas tersebut.
Lebih lanjut, pernyataan itu menyebutkan bahwa kontribusi Singapura merupakan bagian dari “dukungan konsisten kami untuk multilateralisme vaksin, serta akses dan alokasi vaksin yang adil dan merata.”
Negara-negara yang memenuhi syarat AMC meliputi beberapa negara ASEAN dan negara-negara kecil secara global, sambung pernyataan itu.
Virus COVID-19 “tak memandang batas, dan tidak ada yang aman hingga semua orang aman,” imbuh pernyataan tersebut, seraya menambahkan bahwa keberhasilan pengembangan vaksin yang aman dan ampuh merupakan langkah penting untuk mengatasi pandemi. [xinhua]
