WARTABUANA – Pemerintah Selandia Baru meningkatkan pendanaan bagi para penyedia layanan kesehatan Pasifik untuk membantu mereka dalam melaksanakan kampanye vaksinasi COVID-19 pemerintah negara itu di komunitas Pasifik.
“Penyedia (layanan kesehatan) Pasifik kami tahu dan dapat menjangkau komunitas kami dengan sebaik-baiknya. Mereka akan mendapatkan akses ke vaksin secara bergilir. Ini akan memungkinkan mereka memvaksinasi sebanyak mungkin orang yang dapat mereka jangkau,” kata Associate Minister untuk Kesehatan Aupito William Sio dalam sebuah pernyataan.
“Para penyedia ini terpercaya. Mereka memiliki kemampuan bahasa dan kecerdasan budaya untuk menjangkau komunitas Pasifik secara efektif. Mereka akan memobilisasi layanan vaksinasi untuk memudahkan orang-orang mengakses berbagai layanan, seperti mengadakan klinik sementara di gereja, tempat kerja, dan tempat komunitas kami berkumpul,” kata Sio.
Tahap kedua vaksinasi akan difokuskan pada pekerja garis depan non-perbatasan dan mereka yang tinggal di lingkungan berisiko tinggi.
“(Vaksinasi) ini juga akan mencakup warga lansia komunitas Pasifik kami yang tidak tinggal di fasilitas perawatan permukiman. Ini penting karena kami tahu banyak warga lansia Pasifik kami tinggal di rumah yang didukung oleh aiga (keluarga) mereka,” kata Sio.
Kementerian Kesehatan Selandia Baru bekerja sama dengan Kementerian Masyarakat Pasifik untuk melaksanakan kampanye penjangkauan Pasifik yang ditargetkan. Ini termasuk komunikasi dalam sembilan bahasa di kawasan Pasifik, serta berbagai lintas saluran seperti radio, media cetak, zoom, dan Fono (pertemuan) tatap muka,” katanya. [Xinhua]