JAKARTA, WB – 24 Agustus 2015 merupakan hari terpenting bagi dunia pertelevisian. Karena hari ini diperingati sebagai Hari Televisi Nasional. Hari bersejarah ini tentunya berkaitan dengan lahirnya Televisi Republik Indonesia (TVRI) yang kali pertama mengudara pada 24 Agustus 1962.
Informasi yang berhasil dihimpun Wartabuana.com dengan siaran hitam putihnya TVRI pertama kali menayangkan Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-17 dari Istana Negara Jakarta. Kemudian TVRI meliput Asian Games yang diselenggarakan di Jakarta.
Bermula dari pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memasukkan proyek media massa televisi ke dalam proyek pembangunan Asian Games IV di bawah koordinasi urusan proyek Asian Games IV. Lalu, pada 25 Juli 1961, Menteri Penerangan mengeluarkan SK Menpen No. 20/SK/M/1961 tentang pembentukan Panitia Persiapan Televisi (P2T).
Presiden Soekarno yang sedang berada di Wina mengirimkan teleks, 23 Oktober 1961, kepada Menteri Penerangan saat itu, Maladi, untuk segera menyiapkan proyek televisi. Maka sejarah pertelevisian di Indonesia pun dimulai dengan studio studio di eks AKPEN di Senayan (TVRI sekarang) yang dilengkapi dua pemancar: 100 watt dan 10 Kw dengan tower 80 meter. []