MAKASSAR, WB – Demi mendapatkan uang sedekah Rp 50 ribu dan sekotak kue dari Jusuf Kalla, seorang remaja harus meregang nyawa setelah terinjak-injak ribuan massa yang datang di acara open house Wakil Presiden terpilih tersebut.
Korban tewas bernama Hadika (11), asal Daeng Tantu, Rappokalling, Makassar. Selain Handika, sedikitnya ada enam korban luka yang sempat dirawat di Rumah Sakit Stella Maris.
Peristiwa tragis tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 WIT, di Rumah JK di Jalan Haji Bau, Makassar, Selasa (29/7/2014). Korban warga Daeng Tantu, Rappokalling, Makassar itu datang ke rumah JK bersama ibunya, Nahu.
Ari (34), warga Jl Talasalapang mengaku turut berduka cita atas meninggalnya Hadika di tengah kerumunan massa yang hendak masuk ke acara open house. Ari mengharapkan pihak panitia bertanggung jawab.
“Tolong panitianya bertanggung jawab. Kalau memang ada sedekah Rp50 ribu kenapa tidak disalurkan ke Badan Amil Zakat (BAZ) saja,” ucap Ari kepada, Selasa (29/7).
Sementara itu, Juru Bicara JK berjanji, pihaknya akan memperbaiki sistem pengamanan dalam open house yang dilakukan JK.
Penyebab kemagtian korban diduga karena tidak sanggup berdesak-desakan di depan pintu masuk, Hadika terjatuh dan terinjak-injak oleh ribuan warga yang mencoba menyerbu masuk ke kediaman JK hingga dinyatakan tewas saat dalam perjalanan menuju rumah sakit Stella Maris.
Keenam warga yang terluka adalah Apriani Febrianti Amir (17), warga Jl Veteran Selatan, Lorong 2, Kecamatan Tamalate, Jumriah Daeng Bau (18) SMA kelas 1 Maccini Baru, Devi Anggraini (17) kelas 1 SMA, warga Jl Monginsidi Baru, Riski Apriani (16) SMK Basnas, Alamat Jalan Kalumpang, Lorong 8 nomor 11, Herlina (25), alamat Sungguminasa Gowa Wiraswasta, dan Radia (11) siswi SD. []