JAKARTA, WB – Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Marwan Jaffar menilai bahwa masyarakat sudah banyak mendikotomi atau memvonis dengan cap buruk jika ada menteri yang diambil dari kalangan partai politik.
Padahal kata Marwan, menteri yang diambil dari kalangan partai politik merupakan sosok yang sudah teruji, profesional dan yang terpenting adalah mampu menjalin komunikasi dengan publik.
“Seorang menteri itu yang penting mampu menjalin komunikasi politik dengan rakyat, pers, LSM, dan lainnya. Hal itu mencerminkan sikap leadership yang baik,” ujar Marwan di bilangan Menteng, Jumat (10/10/2014).
Saat ini kata Marwan, para profesional yang berangkat dari partai politik diklaim buruk, haruslah disingkirkan. Bahkan Marwan melihat justru dari kalangan para profesional yang terlihat jauh lebih ambisius.
“Soal manuver, orang non parpol lebih dahsyat. Coba lihat di rumah transisi, mereka lebih banyak yang menaruh CV duluan, dari pada orang partai politik,” ujar Marwan.
Walau begitu Marwan tetap memahami kalau kebijakan keputusan nanti siapapun yang akan naik nantinya sudah menjadi keputusan dari Jokowi dan JK. Saat ini yang diharapkan oleh tiap parpol kata Marwan adalah mempersiapkan siapa kader terbaiknya yang akan dimajukan untuk duduk di kabinet.
“Menteri dari parpol untuk merangkul komunikasi politik yang bagus dengan program yang bagus tentu akan menghasilkan kebijakan yang baik dan itu akan didukung oleh rakyat,” tandas Marwan. []