JAKARTA, WB – Seorang anggota polisi menjadi korban aksi kekerasan salah satu penonton pesta penyambutan Presiden Jokowi bertajuk “Syukuran Rakyat”. Pelaku yang mabuk itu menusuk dagu korban menggunakan taring babi.
Di sela-sela meriahnya pesta pendukung Jokowi di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2014) malam, ada sebuah insiden berdarah. Malam itu Briptu MA, anggota kepolisian dari Polsek Teluk Naga, Tangerang memergoki seorang pemuda yang teler sambil bicara kasar menghina polisi.
Karena kesatuannya dilecehkan, Briptu MA menghampiri pemuda yang kemudian diketahui berinisial MR (19) dan menegurnya. Bukannya meminta maaf, MR malah menyerang polisi itu menggunakan banda tajam ke arah wajah.
Briptu MA yang tidak siap mendapat serangan mendadak harus mengalami luka cukup parah. Rahang kiri polisi muda itu robek. Beberapa anggota polisi lain yang melihat kejadian itu langsung menolong korban dan meringkus pelakunya.
Korban dilarikan ke RS Tarakan dan harus menjalani perawatan. Akibat luka yang lumayan panjang, anggota Dit Sabhara Polsek Teluk Naga itu harus mendapat lima jahitan.
Menurut Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKBP Tatan Dirsan Atmaja, penusukan itu terjadi di pintu masuk Taman Monas Barat daya, Gambir, Jakarta Pusat.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku akan dijerat dengan Pasal 351 Penganiayaan berat dengan ancaman hukuman diatas 5 tahun.[]
