JAKARTA, WB – Pengamanan ketat saat pelantikan presiden terpilih pada 20 Oktober 2014 oleh MPR, akan mulai diterapkan pihak kepolisian untuk memberikan penjagaan ketat
Kapolda Metro Jaya, Irjen Unggung Cahyono tegas mengatakan akan mempersiapkan jajarannya untuk mengawal ketat pelantikan. Namun begitu,Kapolda mengaku tidak menyebar penembak jitu saat pelantikan.
“Ini kan dalam rangka memberikan pelayanan pengamanan. Jadi tidak ada penembak jitu,” ujar Unggung, Rabu (15/10/2014).
Menurutnya, system pengamanan yang akan dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP), itu artinya personil pengamanan saat pelantikan presiden oleh MPR nanti, kepolisian akan tegas dalam menghadapi berbagai aksi massa yang diduga akan mendatangi gedung DPR-MPR, dan juga beberapa wilayah lainnya.
“Harus tegas dengan tindakan berdasarkan undang-undang maupun peraturan Kapolri yang menjadi dasar pengalihan massa,” ujarnya.[]
