JAKARTA, WB – Rencana menggratiskan akses Pantai Ancol, Pemprov DKI sedang mengkaji dalam kurun waktu dua pekan ini. Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, justru mengkhawatirkan masalah kebersihan jika akses pantai ke Ancol dibuat gratis. Masyarakat yang datang ke Ancol akan semakin banyak dan membuang banyak sampah.
“Ini perlu diperhatikan masalah kebersihannya. Bisa saja ada aturan, saya minta untuk dikaji, setiap rombongan harus membawa kantong plastik,” kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (26/9/2017).
Kantong plastik kata dia, akan menjadi tempat menaruh sampah-sampah yang dibawa pengunjung. Djarot mengingatkan pengunjung Ancol harus ikut menjaga kebersihan pantai. Dia tidak ingin pengunjung bersikap sembarangan karena akses masuknya yang gratis.
Selain itu, Djarot Saiful Hidayat mengatakan jika gratis, warga nantinya tidak lagi dihitung per kepala saat masuk Ancol.
“Ini nanti juga tidak dihitung lagi masuknya per kepala. Tapi hanya berdasarkan kendaraan parkir,” kata Djarot.
Kemudian, tarif parkir akan berdasarkan lamanya kendaraan parkir di dalam area Ancol. Djarot mengatakan hal ini untuk mengendalikan jumlah kendaraan yang parkir di area Ancol.
“Ini dalam rangka mengendalikan jumlah kendaraan yang parkir di dalam sehingga tidak bisa lagi tarifnya flat. Tapi biaya per orang sudah tidak ada, artinya gratis,” tandas Djarot.[]