JAKARTA, WB – Presiden Joko Widodo dalam sambutannya di Hari Pers Nasional pada 9 Februari mengatakan dahulu pers itu dapat tekanan dari pemerintah. Tapi sekarang terbalik, pers yang justru menekan-nekan pemerintah.
“Dulu pasti ditekan. Pemerintah langsung yang keluar yang baik-baik. Sekarang justru pers, justru media yang menekan pemerintah. Tetapi yang menekan pers siapa? Yang menekan media siapa? Menurut saya ya industri pers sendiri karena persaingan,” ujar Jokowi pada acara puncak Peringatan Hari Pers Nasional di Pantai Kuta, Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dikutip dari laman Setkab.go.id, ditekan dari lingkungan sendiri itulah, menurut Presiden Jokowi, hal-hal yang harus dihindarkan bersama agar dalam rangka membangun trust bisa kita lakukan.
Presiden berharap pers tetap dipercaya oleh publik sebagai pilar tempat demokrasi kita dengan menghadirkan informasi yang jujur, yang akurat, yang objektif, dan selalu memberikan tempat kepada suara, pikiran kepada gagasan dari masyarakat. []