JAKARTA, WB- Empat hari menjelang plantikan presiden terpilih, Joko Widodo belum juga mau mengumumkan struktur kabinetnya. Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan, postur kabinet di era pemerintahanya belum sepenuhnya selesai, dan rencananya informasi itu akan disampaikan ke publik pada saat plantikan berlangsung.
“Tanggal 20 bisa saja asal sudah menemukan organisasinya, tapi orangnya belum. Saya harapkan tanggal 21 sudah bisa umumkan orangnya,” kata Jokowi di Jakarta, Rabu, (15/10/2014)
Hingga saat ini, sementara masih disepakati kabinet Jokowi-Kalla mencapai 33 kementerian dengan jumlah kementerian koordinator mencapai empat kementerian. Namun, katanya jumlah itu masih bisa kemungkinan berubah.”Kita tetap membuka ruang partisipasi, kalau ada masukan yang baik, mumpung di awal harus didengar,” katanya.
Dari 33 kementerian tersebut ada sebagian yang akan dileburkan, yakni Kementerian Perindustrian dan Perdagangan (hasil peleburan Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perdagangan), Kementerian Kedaulatan Pangan yang merupakan peleburan dari Kementerian Pertanian dan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (hasil pemisahan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan).
Adapun empat kementerian koordinator yakni ada Kemenko Polhukam, Kemenko Perekonomian, Kemenko Maritim, Sumber Daya Alam, dan Lingkungan Hidup, dan Kemenko Pembangunan Manusia dan Sosial-Budaya. Untuk Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM, dan Kementerian BUMN tetap sama tidak ada perubahan.
Sedangkan kementerian dengan nomenkelatur baru yaitu ada Kementerian Kependudukan, Kementerian Pembangunan Desa dan Daerah Tertinggal, Kementerian Agraria, Kementerian Ekonomi Kreatif, Kementerian Perburuhan, dan Kementerian Infrastruktur dan Perumahan Rakyat.
Jokowi juga masih sepakat bahwa nantinya yang akan menduduki kursi kabinet akan disi oleh kalangan profesional dan partai dengan perincian 18 kementerian diisi kalangan professional murni dan 15 kementerian lainya diisi profesional partai.[]