JAKARTA, WB – Mantan Ketua Umum partai Golkar, Jusuf Kalla (JK) mengakui kalau berbagai sikapnya saat ini yang rajin mengunjungi ke berbagai daerah (blusukan), merupakan tindakan atau kegiatan yang biasa-biasa saja atau bukan tindakan yang spesial.
Bahkan mantan wakil presiden di era SBY itu menegaskan kalau blusukannya dengan Jokowi ke Makassar beberapa waktu lalu itu hanya tindakan biasa, dan tidak perlu dibesar-besarkan.
“Tidak ada hal yang spesial, dengan blusukan itu. Ya kan tidak hanya khusus ke Makassar, tapi ke semua daerah,” kata JK singkat usai melakukan rapat Dewan Masjid di kantor MUI Jakarta Pusat, Senin (12/5/2014).
Menurut JK, kunjungannya ke Makassar dengan Capres dari PDIP itu untuk tidak diasumsikan dalam arti apapun. Sebab Ketua Dewan Masjid Indonesia itu menjelaskan bahwa obroln soal cawapres sampai saat ini tidak ada komunikasi yang terjalin.
Saat ditanya peluang dirinya lebih besar dengan nama-nama seperti bekas Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad, untuk mendampingi Jokowi pada pemilu presiden 9 Juli nanti, JK hanya melempar senyum kecil.
“InsyAllah, itu kita lihat nanti,” pungkasnya sambil pergi meninggalkan wartawan.[]
