JAKARTA, WB – Indonesia butuh pemimpin yang benar-benar mampu untuk dapat mengemban serta dapat menunaikan amanat bangsanya. Hal itulah yang mendasari Jaringan Masyarakat Madani Indonesia (Jammi`na) ikut berpartisipasi mendeklarasikan dukungan ke pasangan Jokowi-JK.
“Jammi,na mempunyai tanggung jawab bagi terwujudnya pilpres yang jujur, terbuka dan damai. Dari dua pasangan yang ada itu, kami memutuskan untuk mendukung pasangan Jokowi-Jusuf Kalla,” ujar Imam Addaruguthni salah satu deklarator Jammi,na, di bilangan Cikini, Senin (9/6/2014).
Imam menjelaskan, representasi antara perpaduan Jawa-luar Jawa menjadi alasan deklarasi Jammi,na mengarahkan dukungan kepada Jokowi-Jusuf Kalla (JK). Komposisi tersebut, kata Imam dinilai sangat tepat mengingat Indonesia merupakan negara luas dengan jumlah populasi penduduknya yang mencapai kurang-lebih 240 juta jiwa.
“Pembangunan diluar Jawa dinilai masih jauh dibanding dengan Jawa. Maka dengan itu keberadaan JK yang mewakili luar Jawa dan Indonesia timur diharapkan bisa memberikan pemerataan pembangunan dari pasangan ini,” ujarnya.
Alasan lainnya dikemukakan oleh Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik PP Muhammadiyah ini untuk memberikan dukungan kepada Jokowi- JK adalah perpaduan Nasionalis-Religius. Sebab bangsa Indonesia dikenal dengan semangat keberagaman dari suku-bangsanya yang tinggi.
“Sebagai pengusaha dan tokoh islam, JK dinilai mampu menjembatani dan menjadi wakil dari kelompok islam di pemerintahan. Sementara Jokowi yang berasal dari nasionalis menjadi katalis dalam bingkai Indonesia yang berbhineka tunggal Ika,” tandas Imam. []