WARTABUANA – Pemerintah Israel pada Minggu (28/2) menyetujui rencana vaksinasi COVID-19 untuk warga Palestina dari Tepi Barat yang bekerja di Israel atau permukiman, demikian disampaikan para pejabat Israel.
Pemerintah menyetujui “peluncuran vaksinasi untuk para pekerja Palestina yang memiliki izin kerja,” kata kantor unit Kementerian Pertahanan Israel dalam pernyataannya.
“Tujuannya adalah untuk melindungi kesehatan masyarakat dan menjaga ekonomi tetap berfungsi,” menurut pernyataan itu.
Sebagai bagian dari peluncuran vaksin, pasukan Israel akan membuka beberapa pusat vaksinasi di pos pemeriksaan di seluruh Tepi Barat, wilayah yang direbut Israel dalam perang tahun 1967. Pusat vaksinasi tambahan akan dibuka di sejumlah zona industri permukiman Israel.
“Tim kesehatan Israel akan memvaksinasi para pekerja menggunakan vaksin Moderna,” sebut pernyataan itu.
Langkah tersebut dilakukan menyusul kritik internasional terhadap keengganan Israel untuk membagikan sebagian vaksinnya kepada warga Palestina atau mengizinkan pengiriman vaksin ke Tepi Barat dan Jalur Gaza. [Xinhua]