JAKARTA, WB – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, mengaku lebih senang untuk menjadi dosen ketimbang diminta untuk duduk menjabat salah satu posisi kementerian di Kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla.
“Aku sekarang lagi mengurus proses pindah pegawai negeri sipil dari Pemkot Surabaya ke dosen Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS),” Ujar Risma, Rabu (10/9/2014)
Apa yang diucapkan oleh mantan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya itu, tentunya mengundang berbagai anggapan bahwa Risma enggan untuk maju sebagai menteri dan juga sebagai walikota untuk periode berikutnya.
“Aku tidak pernah meminta jabatan. Semua jabatan itu datanganya dari Tuhan.Bu Mega tahu aku itu orangnya kayak gimana,” ujar Risma.
Lulusan Sarjana Arsitektur dari ITS ini menjelaskan, saat ini dirinya tengah fokus membenahi kota Surabaya, mengingat itu yang terdapat didalam kontrak dengan warga Surabaya selama lima tahun.
“Kontrakku dengan warga Surabaya lima tahun. Kemarin beberapa bulan enggak kerja. Masalahnya, aku sudah sumpah jadi wali kota,” tandas Risma.[]