JAKARTA, WB – Rumah jaringan yang diduga teror pelaku bom Thamrin digrebek petugas detasemen 88 di Perumahan Suradita, Cisauk, Kabupaten Tangerang.
“Pelaku berinisial DAP. Selain terlibat dalam teror Thamrin, DAP juga terlibat dalam peristiwa teror Hotel JW Marriot,” ujar Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Ayi Supardan, Jakarta.
Terduga teroris tersebut dikenal dalam kesehariannya membuka usaha pengobatan herbal. Di kediamannya polisi menemukan barang bukti telepon genggam, laptop, busur tanah, 20 anak panah, senapan angin dan dua keping CD berisi dokumentasi pelatihan militer.
Menurut Ketua RT setempat DAP pernah ditangkap pada tahun 2012 dan dipidana setahun lebih. “Belum lama bebas dan dikenakan wajib lapor,” kata Heri Ketua RT DAP. []