WARTABUANA – China telah mengeluarkan pedoman untuk menerapkan skema “kepala kehutanan” di seluruh negeri di tengah upaya berkelanjutan negara tersebut untuk melindungi hutan dan padang rumput.
Dirilis oleh kantor umum Komite Sentral Partai Komunis China (CPC) dan Dewan Negara, pedoman ini mendesak agar skema “kepala kehutanan” diluncurkan secara nasional pada Juni 2022.
Menurut pedoman tersebut, “kepala kehutanan umum” harus ditetapkan di seluruh daerah tingkat provinsi. Pedoman itu juga menjelaskan seluruh tingkatan tanggung jawab kepala kehutanan dalam melindungi sumber daya hutan dan padang rumput.
Berdasarkan skema tersebut, China akan memperkuat perlindungan ekologis serta restorasi hutan dan padang rumput, mempromosikan aforestasi skala besar, serta meningkatkan pemantauan dan pengawasan sumber daya hutan dan padang rumput dengan memanfaatkan teknologi informasi modern.
Berbagai upaya juga akan mendorong pencegahan dan pengendalian hama dan penyakit tanaman yang merugikan, serta bencana alam seperti kebakaran.
China memulai uji coba skema “kepala kehutanan” pada 2017, dan sejauh ini hingga 23 wilayah provinsi, termasuk Anhui, Jiangxi, dan Chongqing, telah melaksanakan program uji coba tersebut, memberikan landasan untuk penerapan secara nasional.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service
