WARTABUANA – Bantuan vaksin COVID-19 yang disediakan China untuk Guinea Ekuatorial dikirim pada Selasa (9/2) dan diperkirakan tiba di ibu kota Malabo pada Rabu (10/2) pagi waktu setempat, menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin.
Ini merupakan gelombang pertama bantuan vaksin yang disediakan pemerintah China bagi negara-negara Afrika, kata sang juru bicara dalam konferensi pers. Wang menambahkan bahwa ini merupakan langkah yang penting dan konkret seiring China memenuhi janjinya untuk menjadikan vaksin sebagai barang publik global.
Seraya mengatakan China dan Guinea Ekuatorial adalah mitra sekaligus saudara yang tulus dan dapat diandalkan, Wang menuturkan bahwa dalam menghadapi pandemi COVID-19, kedua negara telah saling mendukung satu sama lain.
“China mengirimkan bantuan vaksin ke Guinea Ekuatorial secepat mungkin untuk membantu negara itu mengatasi pandemi sesegera mungkin, sekali lagi menunjukkan hubungan persahabatan yang dalam antara rakyat dari kedua negara serta rakyat China dan Afrika,” kata Wang.
China akan terus memenuhi janjinya dengan tindakan nyata, bekerja sama dengan negara-negara Afrika, termasuk Guinea Ekuatorial, untuk melakukan kerja sama vaksin dengan berbagai cara, serta memberikan dukungan dengan kemampuan terbaiknya sesuai kebutuhan negara-negara Afrika, imbuh juru bicara itu. [Xinhua]