WARTABUANA – Lebih dikenal sebagai hidangan mewah, caviar ternyata sejak dulu dipercaya punya efek luar biasa untuk meremajakan kulit.
Caviar sudah dikenal sejak zaman sebelum Julius Caesar berkuasa sebagai makanan pembangkit gairah seks. Di tahun 1912, caviar dikembangkan oleh seorang bio chemist Sir Frederick Hopkins sebagai suplemen.
Kini caviar dikenal sebagai makanan favorit para bilyuner dunia yang menyajikan cita rasa tinggi sekaligus digunakan sebagai perawatan wajah.
Caviar sendiri dihasilkan oleh ikan langka bernama Sturgeon. Di dunia hanya ada tiga negara penghasil caviar terbesar: Iran, Rusia, dan AS. Namun hanya caviar produksi Iran yang sudah diakui dunia paling berkualitas.
Sekitar 20 jenis Sturgeon berkembang biak di pesisir selatan laut Caspia di Iran. Namun hanya 3 jenis yang menghasilkan telur paling sempurna, yairu Beluga, Osetra, dan Sevruga.
Yang membuat caviar begitu sempurna, dalam satu butir telurnya saja sudah mengandung zat protein, mineral, enzim, asam amino, lipid, lesitin, dan berbagai macam vitamin. Komposisi telur caviar ini sangat mudah larut dan menyatu dalam tubuh manusia.
Karena proses penyerapan yang sangat baik inilah caviar bagus dikonsumsi bagi orang-orang yang mengalami penuaan kulit. Kandungan vitamin di dalamnya meresap lebih cepat dibandingkan makanan apapun.
Pada produk perawatan kulit, caviar diformulasikan dengan bahan-bahan dari laut lain seperti plankton, tiram, ganggang serta mineral lain yang sangat dibutuhkan kulit untuk regenerasi. []