SEOUL, WB – Untuk menghilangkan sifat stress di wilayah perbatasan Korea,
para serdadu Korea Selatan yang bertugas di wilayah tersebut berlatih tarian balet .
Di bawah bimbingan Lee Hyang Jo, seorang atlet balerina nasional Korea, 15 prajurit muda dari divisi 25 ini berjuang keras berlatih gerakan-gerakan balet seperti berputar, melompat, dan split.
“Saya tidak yakin saya benar-benar bisa membantu mereka di sini. Hidup sebagai seorang prajurit cukup sulit,” kata Lee Hyang-jo.
“Namun bisa melihat para prajurit ini bisa sedikit demi sedikit belajar balet, tertawa, dan bisa menikmati waktu menyenangkan membuat saya berpikir: dengan datang ke sini adalah hal yang paling berharga,” tambah Lee.
Jeritan menahan rasa sakit dari para prajurit memenuhi ruangan saat mereka berusaha melakukan split pertama kalinya membuat Lee tertawa.
“Ada banyak ketegangan di unit di garis depan, yang membuat saya merasa tidak aman. Tapi melalui balet, saya bisa tetap tenang dan menemukan keseimbangan serta membangun persahabatan dengan sesama prajurit,” kata Kim Joo-Hyeok, seorang tentara Korsel berpangkat Sersan berusia 23 tahun, dilansir dari Reuters.
Perlu diketahui, perbatasan Korea Selatan dengan Korea Utara merupakan salah satu perbatasan yang penjagaannya paling ketat dan berbahaya di dunia.[]