INGGRIS, WB – Seorang pria di Birmingham, Inggris, mengaku telah mengalami amputasi penis tanpa ijin karena kesalahan tim ahli bedah saat operasi sirkumsisi!
Menurut Mirror, pria tersebut terbangun dari obat bius pasca operasi, dan menemukan organ vitalnya sudah tidak ada sama sekali. Tidak heran jika ia syok berat.
Kini korban dan istrinya sedang mengajukan tuntutan terhadap dua orang dokter dan rumah sakit Princeton Baptist Medical Center yang menjadi tempat dilakukannya prosedur operasi tersebut.
Masalahnya, saat menandatangani perjanjian sebelum operasi, korban tidak pernah diperingatkan bahwa sirkumsisi dapat berakhir menjadi amputasi penis sepenuhnya.
Kesalahan fatal dalam dunia medis ini membuat hidup pria tersebut akan sengsara seumur hidup, karena tidak bisa lagi buang air kecil secara normal ataupun berhubungan seks.
Tidak hanya itu, kesalahan amputasi ini justru harus membuat korban berada lebih lama lagi di rumah sakit untuk menjalani perawatan. Akibatnya, kondisi finansial mereka kini semakin memprihatinkan.
Mengerikan sekali melihat fakta bahwa rumah sakit yang seharusnya menjadi penyembuh justru bisa menjadi tempat kesalahan fatal yang sangat merugikan tubuh.
Apalagi rumah sakit Princeton Baptist merupakan salah satu rs bintang lima di Inggris, yang biaya perawatannya pun tidak sedikit. []