SURABAYA, WB – Menteri Pertahanan (Menhan), Ryamizard Ryacudu, mengakui sejumlah negara tertarik dengan produk perang buatan Indonesia. Salah satunya adalah hasil buatan PT PAL Indonesia.
Ryamizard menilai PT PAL, mampu dan terbukti mampu menyelesaikan bangunan kapal secara profesional. Sehingga mampu melakukan ekspor kedua kalinya untuk jenis kapal perang.
“Kalau untuk kapal perang masih ke beberapa negara yang selama ini ada, seperti Filipina. Namun, untuk senjata dan segala macam ada juga ke negara-negara Arab,” beber Ryamizard, belum lama ini.
Ryamizard mengaku, bangsa ini patut berbangga karena PT PAL Indonesia mampu melakukan ekspor. Hal itu membuktikan bahwa bangsa Indonesia mampu menyelesaikan pesanan secara tepat waktu.
“Ini akan mempererat hubungan kerja sama dan pertahanan antara Filipina dan Indonesia, dan menjadi bukti betapa eratnya hubungan kedua negara,” katanya.
Ryamizard hubungan kedua negara terus ditingkatkan, dan mengapresiasi pemerintah Filipina atas kepercayaanya dalam kerja sama membangun matra laut.
Seperti diketahui selesainya pengerjaan kapal perang kedua pesanan Filipina ini diawali dari kemenangan tender internasional senilai Rp1 triliun, dan mengalahkan beberapa negara pesaing. PT PAL Indonesia unggul dalam tender itu karena menang dalam desain kapal, harga, dan yang terpenting adalah proses waktu pengerjaan kapal.[]