JAKARTA, WB – Balakangan ini masyarakat dihebohkan dengan kabar adanya apel impor dari Amerika Serikat yang terkontaminasi bakteri Listeria monocytogenesis. Ternyata bakteri tersebut ada di sekitar kita.
Hal itu dipertegas Ardiansyah, Sekjen Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia. Menurutnya, bakteri itu sering ditemukan di lingkungan seperti tanah, air, dan bahkan bahan-bahan pangan.
“Saat lingkungan terkontaminasi, bakteri tersebut akan bertahan di dalam suhu rendah. Oleh karena itu, makanan-makanan yang disimpan di dalam kulkas berisiko tinggi mengandung banyak bakteri Listeria monocytogene,” paparnya.
Yang berbahaya, menurut Ardiansyah, pada saat apel didistribusikan kepada konsumen, dan ketika akan dikonsumsi apel tidak dicuci dengan baik.
Faktanya, konsumenlah yang harus membentengi diri dari kemungkinan terkontaminasinya bakteri seperti Listeria monocytogenesis. Tak ada lagi cara terbaik, selain menerapkan perlakuan hidup yang bersih.
Inilah cara membersihkan pangan seperti buah dan sayuran khususnya, agar terlindung dari bakteri seperti Listeria monocytogenesis.
Spesies bakteri Listeria ada di mana-mana, tapi yang menyebabkan penyakit pada manusia hanyalah Listeria monocytogene. Bakteri ini umum ditemukan dalam saluran usus hewan dan manusia, dan dengan mudah mengontaminasi berbagai jenis makanan.
Selain buah, Listeria monocytogene juga bisa mengontaminasi jenis makanan lain, terutama makanan mentah dan berhubungan dekat dengan hewan, pupuk kandang, dan air yang terkontaminasi.
Dilansir dari laman Food Safety University of Nebraska Cooperative Extension, Rabu (28/1/2015), berikut beberapa jenis makanan yang rawan tercemar bakteri Listeria monocytogene:
1. Susu dan produk susu yang tidak dipasteurisasi
2. Keju lunak yang terbuat yang terbuat dari susu yang tidak dipasteurisasi
3. Buah-buahan dan sayuran mentah
4. Daging dan salad siap saji
5. Hot dog
6. Makanan laut
Bakteri Listeria monocytogene masih bisa dibasmi jika makanan dimasak agtau dipanaskan dengan suhu 75 derajat Celsius dan disimpan dengan benar.
Jika Anda ingin mengonsumsi sayur dan buah segar, Anda harus mencuci sayur dan buah dengan air yang mengalir sebelum dimakan, dipotong atau dimasak. Untuk buah yang dikupas, Anda pun tetap harus mencucinya sebelum dikonsumsi.
Anda juga dapat menggosok produk pertanian, seperti melon dan mentimun, dengan menggunakan sikat bersih sebelum disimpan, dan keringkan produk dengan kain bersih atau kertas. []