JAKARTA, WB – Didalam ajaran agama berhubungan saat wanita haid hukumnya adalah haram. Namun, banyak pandangan manusia menganggap itu sepele tapi sebenarnya dibalik pengharaman itu ada hal yang kita tidak tahu.
Faktanya hubungan suami istri saat wanita sedang mengalami masa menstruasinya adalah sangat berbahaya bagi kedua belah pihak, terutama bagi pihak wanita.
Cervix pada wanita dalam keadaan sedikit terbuka ketika sedang menstruasi, hal ini menyebabkan transmisi penyakit lebih mudah terjadi. “Selain itu, pada beberapa wanita akan timbul rasa tidak nyaman karena sedang haid,” ujar Dokter Rahajeng dari laman Meetdoctor.
Apalagi jika sang istri mengalami dysmenorrhea, bercinta di waktu seperti ini akan menjadi siksaan baginya. Dysmenorrhea merupakan istilah untuk menunjukan rasa nyeri menjelang, saat, hingga beberapa hari masa menstruasi.
Bahkan bahayanya lagi berhubungan ketika menstruasi bisa mati mendadak. Ini bisa terjadi karena intercourse bisa membawa gelembung udara masuk ke pembuluh darah yang terbuka.
Bahaya lainnya adalah penyakit menular seksual bagi kedua belah pihak . Mengapa kebersihan saat menstruasi menjadi sangat penting, ya karena saat wanita menstruasi leher rahim terbuka, sehingga berbagai kotoran maupun bakteri bisa masuk lebih leluasa hingga ke dalam rongga pinggul. Bakteri dari luar bisa lebih leluasa masuk jika terjadi intercourse, dan bisa menciptakan penyakit menular untuk kedua belah pihak, seperti infeksi HIV AIDS, hepatitis, dan lain-lain. []