JAKARTA, PT Sulawesi Mining Investment (SMI) merilis siaran pers bahwa, pada Jumat (19/1) sekitar pukul 19.40 WITA tungku 1 yang berada di smelter milik perusahaan itu meluap, tetapi tidak mengakibatkan korban luka.
Peluapan ini mengakibatkan cairan slag yang berada di dalamnya meluber dan merambat hingga ke lantai dasar smelter, dan terjadi paparan panas terhadap jaringan kabel listrik yang ada di area itu. Untuk mencegah terjadinya kebakaran dan menjaga keselamatan pekerja, aliran listrik di smelter milik PT SMI dipadamkan, dan seluruh karyawan yang bekerja di area tersebut dievakuasi.
Sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran segera melakukan penyemprotan untuk mendinginkan cairan slag. Sekitar 45 menit kemudian, cairan slagberhasil didinginkan.
Atas kejadian tersebut, dua orang karyawan yang dievakuasi telah dilakukan observasi dan mendapatkan penanganan dari tim medis Klinik 1 IMIP. Menurut hasil observasi, tidak ditemukan luka apa pun pada kedua karyawan tersebut. Setelah selama dua jam berada di instalasi klinik PT IMIP, kedua karyawan tersebut diizinkan pulang ke rumahnya masing-masing.
Situasi pada Sabtu (20/1) pagi sudah kembali normal. Meski demikian, manajemen PT SMI masih menghentikan pengoperasian tungku 1 untuk kebutuhan investigasi dan perbaikan. [Xinhua]