WARTABUANA – Jelang 25 tahun berkarya, grup Band Wali merilis single teranyar berjudul “Fatimah”. Baru kali ini Wali yang beranggotakan para mantan santri ini merilis lagu menggunakan nama orang. Selain itu, video musik ‘kolosal’ karya sutradara Rizal Mantovani yang sangat “wah” menggunakan teknologi Extended Reality (XR).
Selama 25 tahun, Wali yang beranggotan Apoy (gitar), Faank (vokal), Tomi (drum) dan Ovie (keyboard) itu tetap konsisten menelurkan karya baru, termasuk dalam bentuk album. Dalam setahun belakangan sudah merilis 3 single.
Saat menggelar launching dan konperensi pers 30 “NOVIMBER” (Nonton Video Musik Bersama) di CGV Cinemas FX Sudirman, Jakarta Pusat, pada Kamis (30/11/2023), Apoy memaparkan alasannya menggunakan nama “Fatimah” sebagai judul lagu.
Ternyata, Apoy membayangkan tentang sosok seorang perempuan yang sempurna, dia adalah Fatimah nama anak perempuan Nabi Muhammad SAW.
“Mudah-mudahan nyampe gongnya, akan menjadi diksi baru yang akan mewakili sosok perempuan ideal. Setiap perempuan dimana pun berada ingin menjadi seperti Fatimah. Si laki-laki ingin mendapatkan pasangan seperti Fatimah, apakah Fatimah itu ibunya atau saudara perempuannya sendiri,” ungkap Apoy yang berharap lewat “Fatimah” akan ada semacam “plot twist”.
Fakta menarik lain yang ditawarkan Wali lewat “Fatimah” adalah terkait konsep vokal Faank. Lewat single ini, Wali mencoba “mengembalikan” vokal Faank seperti saat mereka merekam album pertama dan kedua di awal-awal kemunculan band itu.
Bagi Apoy dan rekan-rekannya di Wali, hasil rekaman lagu “Fatimah” cukup spesial. Selain itu, untuk “Fatimah”, Wali juga mengggunakan standar teknologi suara tiga dimensi atau “dolby atmos music”.
“Kita coba tawarkan kepada masyarakat cara bernyanyi Faank yang agak berbeda. Dan harapannya, ketika ada yang mendengarkan lagu ini, mereka akan bertanya ini lagu siapa ya? Itu goal kita. Jadi jangan sampai ketebak ini lagu Wali,” cerita Apoy.
Video musik lagu “Fatimah” milik Wali yang disutradarai Rizal Mantovani sangat “filmis” dan mengundang perhatian saat diupload di akun YouTube Official NAGASWARA. Sebagai label yang menaungi Wali, NAGASWARA sangat mensupport lahirnya single ini.
Sosok Rizal Mantovani bukan nama baru bagi Wali. Sutradara yang sukses dengan sejumlah film layar lebar itu juga pernah menggarap musik video Wali single “Doaku Untukmu Sayang” di tahun 2011.
Berangkat dari nama “Fatimah”, Rizal kemudian mengadaptasi semangat musik video Wali ke satu masa lalu dengan mengambil setting lokasi di negeri-negeri Arab. Cerita video klipnya mengenai kisah cinta seorang wanita yang mampu membuat pria yang mencintainya menjadi lebih kuat dalam berjuang.
Menurut Rizal Mantovani, adegan peperangan dalam musik videonya diartikan bukan secara harfiah. Perang disini menurut Rizal adalah simbol dari perjuangan. “Bahwa dalam hidup maupun dalam cinta, kita akan berjuang. Berjuang melawan rintangan hidup, perang melawan diri sendiri, maupun perang dalam kehidupan itu sendiri,” jelas Rizal Mantovani.
Penggarapan musik video “Fatimah” dilakukan di DossGuavaXR Studio dengan menghadirkan latar belakang padang pasir dan banyak model untuk adegan peperangan. Untuk keperluan tersebut, Rizal menggunakan teknologi Extended Reality (XR).
Dalam video musik itu menampilkan sosok Fatimah diperankan model sekaligus bintang film muda Nadila Sungkar, sementara sang kekasih dimainkan oleh model selebgram Ibrahim Halil.
Besar kemungkinan, dari single dengan musik video yang menarik ini akan melahirkan project besar seperti film layar lebar dengan judul “Fatimah” produksi NAGASWARA. Kita tunggu…[]