WARTABUANA – Single `Do What U Want` dari album ketiga Lady Gaga, Artpop, sudah dirilis sejak akhir 2013 lalu dan cukup sukses di tangga chart internasional. Namun sampai detik ini, tidak ada video musik dari single tersebut.
Ternyata, Gaga yang sudah membuat video untuk single ini bersama pasangan duetnya, R. Kelly, ditunda perilisannya akibat konten seksual eksplisit dan sangat vulgar. Bahkan ada yang berkomentar video ini seakan mempromosikan perkosaan.
Dari cuplikan 30 detik yang beredar di internet, terlihat Gaga tidak mengenakan baju sama sekali dan menari-nari provokatif, berpose seperti sedang melakukan hubungan seks.
Gaga juga berulang kali mengulang kalimat do what you want with my body yang berarti `lakukan apa saja yang anda mau lakukan dengan tubuh saya` terhadap R. Kelly. Banyak yang menganggap aksi Gaga ini seakan-akan menggambarkan wanita untuk setuju saja diperkosa.
Video ini tidak menjadi kejutan setelah tau siapa sutradara yang menanganinya. Pilihan Gaga jatuh kepada Terry Richardson, sutradara yang identik dengan video-video berbau hal erotis. Salah satu karya populernya yaitu video Miley Cyrus, Wrecking Ball, yang juga melibatkan ketelanjangan.
Video ini semakin dikhawatirkan tim publisitas Gaga, yang takut imej rapper R. Kelly akan semakin rusak. Tahun 2002 lalu, heboh beredar video seks R. Kelly dengan gadis di bawah umur. Tidak hanya aktivitas seks, Kelly juga terlihat mengencingi si gadis.
Bulan Januari lalu, Gaga mengaku ‘kecewa’ dengan tertundanya video Do What U Want. Namun terbukti hingga saat ini tidak ada satupun video yang dirilis.[]