WARTABUANA – Pencipta lagu Dadang S Manaf yang kondang dengan lagu-lagu pop romantis, ternyata juga apik menciptakan lagu anak-anak dengan selera keninian. Dan penyanyi cilik yang beruntung menyanyikan karyanya adalah Rifat Issyam. Single lagu berjudul “Online” karya Dadang S Manaf itu dilaunching pada Jumat (13/11/2020) di sebuah kafe di kawasam Jakarta Timur.
Pandemi Covid-19 berdampak langsung di dunia pendidikan. Pelajar terpaksa sekolah online dari rumah sehingga tidak ada kontak langsung dengan teman dan guru. Berangkat dari fenomena ini menginspirasi pencipta lagu senior Dadang S Manaf untuk menciptakan lagu anak-Anak “Online” untuk penyanyi cilik Rifat Issyam.
Untuk lagu “Online” ini Dadang mengaku tidak mengikuti arus dengan membuat musiknya musik lagu anak-anak biasanya tapi melainkan dengan iringan dengan musik techno untuk menyesuaikan dengan tren musik zaman sekarang.
“Sebenarnya lagu anak-anak bukan bidang saya, tapi yang membuat saya berani untuk menciptakan lagu anak-anak “Online” ini karena tahun kemarin dua lagu anak-anak yang saya ciptakan menang di Lomba Lagu Pariwisata Nasional, “ kata Dadang S Manaf saat launching lagu “Online”.
Menurut pencipta lahu “Januari Biru” ini, ada beberapa syarat agar seorang anak bisa menjadi penyanyi yang baik, pertama, suara sangat berpengaruh, artinya vokalnya harus bagus. “Kedua, keberanian. Kalau suaranya bagus tapi kalau keberaniannya masih setengah-setengah maka ia kurang bisa mengekspresikan jadi kejiwaan anak sangat berpengaruh. Nah, Rifat ini berani dan vokalnya bagus, jadi dua unsur ini sangat menunjang,“ terangnya.
Menurut Dadang, yang membuat ia mau menciptakan lagu anak-anak “Online” untuk Rifat Issyam tentu kedua unsur tersebut. “Begitu saya melihat sosok Rifat berani yang menginspirasi saya untuk menciptakan lagu anak-anak “Online” ini, “ ungkapnya.
Dadang optimis Rifat akan menjadi penyanyi sukses. “Bakatnya memang sudah kelihatan dari sekarang, yaitu berani dan vokalnya memang bagus, “ pujinya.
Sedangkan, Rifat tampaknya memang berani untuk menyanyikan lagu “Online” yang diberikan. “Saya menghapalkan lagu “Online” sekitar satu minggu saja,” ungkap Rifat yang didampingi kedua orangtuanya, Iis dan Syamsudin.
Untuk mewujudkan keinginan menjadi penyanyi, Rifat mengaku rutin latihan vocal. “Seminggu sekali saya latihan vocal, “ ujarnya siswa kelas 3 SD ini percaya diri.
Menueur Iis, bakat putra bungsunya itu sudah terlihat pada usia lima tahun. Dia suka mendengarkan musik. “Bakat nyanyi Rifat menurun dari neneknya yang penyanyi, kebetulan ketemu sama Mas Dadang yang kemudian menciptakan lagu “Online” untuk Rifat, Alhamdulillah Rifat dapat menyanyikannya dengan baik,“ tuturnya penuh rasa syukur.
Menurut Iis, Rifat punya bakat kuat menjadi penyanyi. “Berhubung Rifat mau, dan memang punya kemauan keras jadi penyanyi, saya sebagai orangnya tentu sangat mendukung, “ ungkapnya penuh keyakinan.
Iis berharap Rifat terjun ke entertainment menjadi artis yang punya prestasi karya yang baik. “Saya tentu akan selalu mendukung, memotivasi dan membimbingnya untuk dapat mewujudkan jadi artis yang punya prestasi dan karya terbaik,” ujarnya optimis.
Syamsudin, ayah Rifat, menyampaikan bahwa Rifat tipe anak yang tidak pemalu, selalu ingin tahu, bahkan bisa dikatakan pemberani. “Makanya memang pantas kalau dia ingin menjadi penyanyi, “ tegasnya.
Syamsudin sangat mendukung Rifat untuk mewujudkan keinginannyya menjadi penyanyi. “Sebagai ayah, saya tentu sangat mendukung, semoga apa yang dicita-citakan Rifat untuk menjadi penyanyi tercapai dan mendapat sambutan yang baik dari masyarakat,” harapnya.[]
