YERUSALEM, Israel menyita dua pembakar dupa perunggu berusia 1.900 tahun dan sebuah bejana anggur dari pedagang barang antik, kata Otoritas Kepurbakalaan Israel (Israel Antiquities Authority/IAA) pada Rabu (15/12).
Pedupaan dan bejana tersebut ditemukan oleh kepolisian Israel di sebuah bagasi mobil di Yerusalem, bersama dengan temuan arkeologi tidak biasa lainnya.
Para arkeolog IAA memeriksa artefak-artefak ini dan menemukan bahwa benda-benda itu adalah rampasan perang yang diambil dari tentara Romawi oleh pemberontak Yahudi selama pemberontakan Bar Kokhba dari tahun 132 hingga 136.
Pedupaan itu mungkin milik rumah-rumah dan kuil-kuil Romawi yang makmur, kata IAA.
Pihak otoritas menambahkan bahwa bejana anggur perunggu itu memuat penggambaran adegan perjamuan Romawi yang menunjukkan satu sosok yang berbaring memegang bejana anggur.
Artefak perunggu relatif jarang ditemukan di Israel sejak itu, karena logam adalah komoditas mahal dan biasanya dilebur untuk digunakan kembali, papar IAA. [Xinhua]